Jumat, 15 Mei 2020

Self Assessment

Self Assessment as a mentee :
Saya telah memulai program mentorship sebagai mentee dengan mbak Kunti sebagai mentornya. Tema mentorship kami adalah manajemen LDM. Di tahap ini saya diajak mulai menggali permasalahan yang bisa membuat saya galau atau kurang terkontrol dalam manajemen emosi selama LDM. Dari sana akan kami rumuskan bersama tips-tips untuk memanajemen emosi terkait dengan sebab-sebab yang sudah kami gali bersama di awal ini.

Tantangan terbesar saya dalam LDM adalah mengelola emosi dan beradaptasi dengan kondisi yang mengharuskan saya untuk mandiri mengurus kedua buah hati saya. Hal ini menjadikan emosi saya lebih rentan terutama kepada anak sulung saya, astaghfirullah. Komunikasi dengan suami alhamdulillah lancar melalui video call setiap hari. Sementara itu ada ibu mertua yang banyak membantu saya selama suami berada nun jauh disana.

Langkah selanjutnya saya akan berusaha menerapkan tips-tips yang akan saya dapatkan nantinya dalam mentorship. Sebagai mentee tentunya saya berusaha menerapkan adab pencari ilmu, semoga mbak Kunti berkenan dengan interaksi kami selama ini.

Program mentorship menurut saya akan efektif dengan metode sharing dan diskusi, untuk kemudian tips-tips yang saya dapatkan dengan mbak Kunti yang sudah berpengalaman selama 6 tahun LDM insyaallah akan saya praktekkan satu per satu.

Level kemampuan dalam manajemen LDM masih dalam level pemula yang masih mudah galau serta mudah terpancing emosi terutama saat membersamai ananda.



Bunda Kunti Imada Sari
IP Sulawesi
(My Mentor-kelas manajemen LDM)

Bunda Kunti sudah menjalani LDM selama 6 tahun dari 11 tahun pernikahannya. Berdasar pengalamannya beliau berusaha menyusun metode manajemen LDM yang lebih terstruktur sesuai dengan kebutuhan saya sebagai mentee. Beliau adalah rekan diskusi yang menyenangkan, karena sejatinya yang saya butuhkan adalah teman ngobrol yang paham dengan kondisi saya sebagai pejuang LDM.

Kegalauan dan rasa-rasa yang bermunculan saat jauh dengan suami inilah yang perlu dimanage. Dan dengan adanya pendampingan dari mbak Kunti yang lebih berpengalaman, saya berharap lebih bisa mengolah rasa dan emosi terutama saat membersamai si kecil.

Assessment result :
Mbak Kunti merupakan mentor 5 stars dengan penguasaan materi yang mumpuni serta model pembelajaran yang aktif dan aplikatif. Selalu mengutamakan program mentoring yang menyenangkan.



Aliran Rasa :
Selama menjalani kelas bunda cekatan saya meraba-raba ilmu apa yang saya butuhkan. Saya membuat mind map, memasuki berbagai grup diskusi, mulai portofolio, kelas homeschooling, demi untuk menambah ilmu dalam membersamai anak. Namun tetap ada hal yang masih kurang, dan saya belum juga menyadarinya.

Hingga saat saya mencari mentor, saya menemukan mbak Kunti dengan tema manajemen LDM nya. Saya seolah olah menemukan oase di tengah padang pasir. Ya inilah yang saya butuhkan saat ini. Kondisi LDM yang menjadi sumber kegalauan terbesar saya saat ini dan itu butuh di manage. Semoga proses mentorship kali ini bisa memberikan solusi atas permasalahan yang timbul selama saya menjalani LDM dengan suami, aamiin.

#jurnalke2
#tahapkupukupu
#buncek1
#institutibuprofesional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar